Banyak robot menarik tampil di Internasional Robot Olympiad (IRO) 2011. Diantaranya adalah robot pencak silat Cimande yang diberi nama HOVIS karya Gelvin Amaris dan Putu Master Robo, dibuat oleh Pasha, Rayhan, dan Firas.
Gelvin Amaris, peserta lomba, ketika ditemui okezone, di sela-sela IRO 2011, Kamis (15/12/2011), mengatakan, "Saya belajar membuat robot dari tahun 2006, sampai sekarang sudah ada 15 robot yang saya buat. Ini robot pencak silat Tepak Selancar, aliran Cimande."
Robot yang menampilkan atraksi gerakan pencak silat selama 3 menit itu dibuat oleh Gelvin dengan bantuan guru dan ibunya. Sementara tahap demi tahap gerakan silat tersebut, menurut Gelvin, dipelajarinya dari internet. Dia membuat 4 robot itu dengan masing-masing ukuran tinggi 30 centi dan berat 1,45 kilogram.
Ketika ditanya mengapa tertarik pada robot, siswa kelas 6 SD Springfield menjawab, "Saya suka robot karena menarik dan keren. Beberapa tahun lagi juga akan keluar teknologi baru, jadi sekarang belajar robot."
Orang tua Gelvin, Jully Tjindrawan mengatakan, "Gelvin makin tertarikl pada robot sejak 2 tahun lalu, ketika saya membuka Rumah Robot. Dia bikin program menari dan dismantle-nya sendiri. Dekornya juga. Tapi kostumnya bukan dia yang buat."
Selain robot yang pencak silat karya Gelvin, ada juga Putu Master Robo dari tiga orang siswa kelas 6 SD Kuntum Permata. Ide membuat Putu Master Robo, atau robot pembuat putu tersebut dikatakan Pasha berawal ketika ditawari untuk ikut kompetisi robot oleh gurunya.
"Waktu ditawari ikut kompetisi robot, ada tukang putu lewat. Jadi kita buat robot itu," kata Pasha.
Ketika dioperasikan, robot pembuat putu ini akan mengambil tabung pencetak putu dengan tangan berbebtuk penjepit, dan bergerak dalam garis horizontal untuk mengisi bahan pembuatya. Setelah cetakan terisi, robot yang dipasangi sensor infra merah itu akan menaruh cetakan di tempat mengukus, dan mengangkatnya ketika selesai.
sumber: http://berita.plasa.msn.com
0 komentar:
Posting Komentar